Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2020

Ruang Publik

Gambar
Ruang Publik Tradisional        Ruang publik adalah Areal atau tempat dimana suatu masyarakat atau komunitas dapat berkumpul untuk meraih tujuan yang sama, sharing permasalah baik permasalah pribadi maupun kelompok. Areal ini dapat berupa ruang dalam dunia nyata ( Real Space ) ataupun dunia maya ( Virtual Space ). Real space dapat berupa taman-taman, sekolah, gedung-gedung bersama, Gym dll. Tradisional adalah sikap dan cara berpikir serta bertindak yang selalu berpegang teguh pada norma dan adat kebiasaan yang ada secara turun-temurun.       Jadi Ruang Publik Tradisional adalah sebuah area atau tempat dimana suatu masyarakat baik atau sebuah komunitas dapat berkumpul untuk mendapatkan tujuan yang sama dengan menggunakan kebiasaan yang lama dan menjadi bagian dari kehidupan suatu kelompok masyarakat. Contohnya seperti taman bermain, perpustakaan dan lain sebagainya.   Ruang Publik Digital dalam masalah Internet dan Ponsel          Teknologi merupakan suatu perubahan budaya dik

Demokrasi di Era Digital

Gambar
  Sumber gambar : https://www.kompasiana.com/bungamas7456/5da9a87b097f3643836bd212/era-digitalisasi-dan-konsekuensi-konsekuensi-demokrasi?page=all Pengertian   Digitalisasi demokrasi merupakan arena baru dinamika politik; sarana baru bagi warga negara menginterupsi pemerintah, wahana baru bagi aktivis menggalang aspirasi, media sosialisasi program pemerintah, alat kampanye partai politik, meja pendaftaran calon pekerja bagi perusahaan bahkan tempat pasang iklan para dukun yang menyediakan jasa santet maupun pemenangan pemilu.   Demokrasi di era digital berarti orang dapat berpendapat bebas di sebuah media informasi. Demokrasi akan terus menyebar, mengakar dan tumbuh dengan lebih agresif dibandingkan dengan sejarah demokrasi pada abad sebelumnya. Saat ini kekuasaan mengalami desakralisasi gila-gilaan, rakyat dengan mudah mencaci atau sekadar bercanda dengan para elit negara. Negara-negara otoriter, represif, dan fasis sedang menghadapi tantangan gelomban